Hore! Musim Durian datang lagi

Si Raja buah / Foto health.kompas.com

Langkah Derofa - Musim durian datang lagi! Tentu kabar yang sangat menggembirakan bagi mereka pecinta buah berduri dan beraroma menyengat ini. Buah yang juga dijuluki sebagai “Raja buah” ini hanya hadir dua atau tiga kali dalam setahun.

Memasuki musim durian seperti sekarang kita pasti sering melihat para penjual durian dimana mana. Mereka menggelar dagangan nya di pinggir jalan, mobil, kios, tenda sampai tempat elite seperti minimarket dan toko buah.

Aroma buah durian sangat keras dan menyengat, dari kejauhan saja aromanya sudah tercium. Bagi mereka yang menyukai durian aroma ini tidak masalah, Tapi bagi mereka yang tidak suka, aroma durian cuma bikin mual dan pusing.

Ketan durian/ Foto travelingyuk.com

Durian merupakan tumbuhan tropis, banyak dijumpai di negara negara Asia tenggara dan hampir semua wilayah di Indonesia juga menanam pohon durian ini.

Kulit durian yang berduri menjadi asal muasal namanya, kulitnya yang tebal dan keras ternyata menyimpan daging yang lembut dan manis untuk dimakan.

Saat masih kecil dan sedang berada di kampung nenek, ada kesempatan melihat pohon durian di kebun nenek yang sangat besar dan tinggi tinggi. Usia pohonnya mungkin sudah puluhan tahun, saking tingginya maka untuk mengambil buahnya saja harus menunggu jatuh atau dipanjat oleh tukang yang sudah terlatih.

Buah durian jatuh pohon itu rasanya sangat manis karna matang pohon tapi jika jatuh ditanah keras atau bebatuan beresiko untuk pecah, namanya juga jatuh dari tempat tinggi.

Mencari durian jatuh merupakan kebiasaan para pemilik pohon yang rutin dilakukan pada pagi  atau sore hari. Kegiatan ini sangat menyenangkan apalagi jika durian yang didapat cukup banyak dibawa pulang. Tapi harus selalu berhati hati ketika berada dibawah pohon jika tidak ingin ketiban durian runtuh, bisa babak belur.

Peminat buah berduri ini cukup banyak maka tak heran jika harganya juga cukup mahal, sebanding dengan usaha untuk mendapat buah durian tersebut. Apalagi daging buahnya yang lezat bisa diolah menjadi berbagai makanan, cemilan atau campuran makanan lain.

Salah satu olahan durian yang terkenal adalah dodol. Membuat dodol durian asli itu membutuhkan waktu yang sangat lama sampai seharian. Berpuluh puluh buah durian yang diambil dagingnya setelah diolah hasilnya menjadi sedikit. Tapi rasanya sangat enak dan bisa tahan lama sehingga bisa dijadikan sebagai oleh oleh.

Dodol durian / Foto travelingyuk.com

Olahan durian lainnya bisa berupa eskrim, sop duren, isian roti, pancake, ketan duren dan lain masih banyak lagi.

Ada hal yang unik seputar durian yaitu daging nya bisa dimakan bercampur dengan nasi dianggap sebagai lauk. Beberapa orang memiliki kebiasaan ini dan mereka bahkan lahap memakannya, cukup menggelikan memang.

Pancake durian/ Foto travelingyuk.com

Tapi hati hati, durian juga bisa membuat mabok pemakannya karna mengandung alkohol yang efeknya seperti minuman keras. Kebiasaan orang dulu jika ada yang mabuk durian maka orang tersebut disuruh meminum air yang di taruh di kulit durian bagian dalam yang berwarna putih, hal ini terbukti ampuh meredakan gejala mabuk durian. 

Itulah durian “Si Raja Buah” makan sebiji saja aroma di mulut susah hilang, apalagi jika bersendawan aromanya menyebar kemana mana.