Your Boss On Your Trip aka Travelling Mandiri
![]() |
| Bukit Klangon Yogyakarta |
Langkah Derofa - Your boss on your trip! Ungkapan ini benar benar gue rasakan dan alami sendiri ketika melakukan travelling mandiri aka “repot sendiri”.
Sebelum melakukan trip, harus mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan perjalanan wisata gue, diantaranya:
Menentukan Waktu Untuk Ngetrip, gue bebas menentukan tanggal dan hari apa untuk ngetrip, biasanya menghindari libur panjang untuk mengantisipasi keramaian yang membuat tidak nyaman.
Menentukan Tempat Tujuan Atau Destinasi Wisata, biasanya tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya dan disesuaikan juga dengan waktu yang digunakan untuk berlibur.
Membeli Tiket, gue harus memilih transportasi apa yang akan digunakan entah itu kereta, bis, atau pesawat. Dan membeli jauh hari untuk menghindari kehabisan tiket.
Pemesanan Hotel, pemilihan hotel lebih sering disesuaikan dengan kantong dan juga lokasi hotel ada dimana.
Membuat Itinerary, nah ini yang paling gue suka membuat itinerary atau jadwal selama ngetrip. Gue akan mencari info tempat yang akan didatangi nantinya mulai dari lokasi, harga tiket masuk dan juga jam operasional.
Dan yang penting lainnya adalah Akomodasi Dan Transportasi selama berada di daerah yang dikunjungi. Dalam hal ini gue lebih sering menggunakan sepeda motor. Kenapa lebih memilih sepeda motor dibanding transportasi lain seperti ngeteng, alasannya lebih kepada EFISIENSI waktu.
Menggunakan sepeda motor selain menghemat waktu juga biaya rental dan bensin tidak terlalu mahal dan bisa sharecost dengan partner trip.
Saat bepergian ke tempat tempat baru Google Maps menjadi andalan penunjuk jalan, tapi terkadang sang andalan tersebut tidak bisa diandalkan karna tak jarang jalan yang ditunjukkan adalah jalan buntu yang gak tau arahnya kemana, pada saat itu bertanya kepada penduduk setempat menjadi solusi jitu.
Belum lagi terkadang kondisi motor rental yang kurang fit sehingga tidak kuat di jalan menanjak dan penumpang harus turun dijalan haha, sebuah pengalaman yang luar biasa.
Beberapa kali melakukan trip dengan menggunakan motor sewaan, benar benar seru dan mengasyikkan apalagi jika rekan perjalanan kita orangnya juga asyik.
Melewati jalan jalan baru yang tidak pernah dilalui sebelumnya jadi pengalaman menarik dalam sebuah perjalanan. Seperti kata pepatah “Banyak berjalan banyak dilihat” maka selalu saja ada hal baru yang ditemukan dalam setiap perjalanan. Dan hal hal seperti ini hanya dirasakan ketika melakukan perjalanan mandiri.
Travelling mandiri adalah freedom alias bebas. Bebas memilih yang kita mau dan sesuai dengan kemampuan. Bebas makan dimana saja, bebas mau nginap dimana saja, bebas menentukan tempat tujuan wisata bahkan yang tidak ramai dikunjungi orang tapi malah indah. Dan tidak terpaku pada jadwal sehingga lebih flexible.
Lalu kalau ikut open trip atau travent agent itu bagaimana?
Sebenarnya lebih enak ya karna semuanya diurusin mulai dari tiket, akomodasi, makan, tempat wisata yang akan dituju. Semua sudah diatur dan didampingi oleh tour guide, tour leader lengkap dengan informasi yang dibutuhkan ketika berada di suatu tempat.
Tinggal duduk manis dan tau beres saja, semua sudah diatur dan harus mengikuti itinerary yang telah terjadwal. Dan karna peserta banyak kita bisa bertemu dengan orang orang baru dan mendapat kenalan baru.
Sementara kelemahan nya adalah terkesan terburu buru waktu karna mengikuti schedule yang telah ditentukan, buat yang kurang suka dengan keramaian pasti tidak akan nyaman karna peserta trip pasti banyak, belum lagi jika ada dari peserta trip yang sifatnya sedikit menyebalkan hehe.
Dan jika harus memilih antara travel agent dengan travelling mandiri, maka gue akan memilih merencanakan perjalanan gue sendiri karna lebih flexible dan keputusan yang diambil dibuat sendiri, Your boss on your trip.
Mungkin dari segi budget kalau ikut travel agent pengeluaran lebih mahal dari travelling mandiri, itu memang benar, tapi semua tergantung lagi dari pribadi masing masing apakah kantong nya cukup atau tidak.
Travelling mandiri mengajar kita lebih teliti mengatur waktu, mengatur keuangan, tanggung jawab yang lebih besar dan lebih peduli ke hal hal kecil lainnya.
So mau pilih yang mana, travelling mandiri atau bersama travel agent? Terserah teman teman merasa enaknya dimana, yang penting nikmati setiap perjalanan, karna kenangan tidak pernah terulang.



Comments
Post a Comment